Peralatan produksi pupuk organik

Pilihan bahan baku pupuk organik dapat berupa berbagai kotoran ternak dan unggas serta sampah organik, dan formula dasar pembuatannya berbeda-beda tergantung jenis dan bahan bakunya.Bahan baku dasarnya adalah: kotoran ayam, kotoran bebek, kotoran angsa, kotoran babi, kotoran sapi dan domba, jerami tanaman, filtrat industri gula, ampas tebu, sisa gula bit, ampas anggur, sisa obat, sisa furfural, sisa jamur, bungkil kedelai. , kue inti kapas, kue lobak, karbon rumput, dll.

Peralatan produksi pupuk organikumumnya berisi: peralatan fermentasi, peralatan pencampuran, peralatan penghancur, peralatan granulasi, peralatan pengeringan, peralatan pendingin, peralatan penyaringan pupuk, peralatan pengemasan, dll.

Konfigurasi lini produksi pupuk organik yang wajar dan optimal berkaitan langsung dengan efisiensi produksi, kualitas dan biaya pada tahap selanjutnya.Semua aspek perlu dipertimbangkan secara komprehensif pada tahap perencanaan awal:

1、 Jenis dan ukuran peralatan.

Seluruh lini meliputi gelas, fermentor, ayakan, penggiling, granulator, pengeringan dan pendinginan, mesin pemoles, mesin pengemas dan peralatan bantu.Saat memilih peralatan, perlu ditentukan peralatan mana dan ukuran skala yang sesuai yang dibutuhkan berdasarkan permintaan produksi dan situasi aktual.

 

2、 Kualitas dan kinerja peralatan.

Untuk memilih peralatan dengan kualitas tinggi dan kinerja stabil, aspek-aspek berikut dapat dipertimbangkan: bahan dan proses pembuatan peralatan;parameter teknis dan karakteristik fungsional peralatan;masa pakai peralatan dan layanan purna jual, dll.

 

3[UNK] Biaya peralatan dan laba atas investasi.

Harga peralatan berkaitan erat dengan kinerja dan ukurannya, dan biaya peralatan perlu dipertimbangkan berdasarkan kekuatan ekonomi dan pengembalian investasi yang diharapkan.Penting juga untuk mempertimbangkan biaya pemeliharaan dan penggunaan peralatan, serta manfaat ekonomi dan sosial yang diperoleh dari peralatan tersebut, untuk menilai laba atas investasi yang diharapkan.

 

4、 Keamanan peralatan dan perlindungan lingkungan.

Pilih peralatan yang memenuhi standar nasional dan peraturan terkait untuk memastikan bahwa peralatan tersebut tidak membahayakan pekerja dan lingkungan dalam proses penggunaannya.Kinerja peralatan yang hemat energi juga perlu diperhatikan untuk mengurangi konsumsi energi dan emisi selama penggunaan peralatan.

 

 


Waktu posting: 27 Juni 2023